Kamis, 18 Desember 2014

Pelangi




Pelangi atau bianglala adalah gejala optik dan meteorologi berupa cahaya beraneka warna saling sejajar yang tampak di langitatau medium lainnya. Pelangi berupa lengkungan warna warni dengan warn merah pada lengkungan paling luar dan warna ungu pada lengkungan paling dalam. Warna-warna pelangi adalah merah, oranye, kuning, hijau, biru, indigo, dan ungu. Pelangi terjadi karena peristiwa pembiasan sinar matahari oleh air hujan, oleh karena itu pelangi dapat dilihat setelah hujan turun.

Bagaimana terjadinya pelangi??
Cahaya matahari adalah cahaya polikromatik (terdiri dari banyak warna). Warna putih cahaya matahari sebenarnya adalah gabungan dari berbagai cahaya dengan panjang gelombang yang berbeda-beda. Mata manusia sanggup mencerap paling tidak tujuh warna yang dikandung cahaya matahari, yang akan terlihat pada pelangi: merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, dan ungu.

Panjang gelombang cahaya ini membentuk pita garis-garis paralel, tiap warna bernuansa dengan warna di sebelahnya. Pita ini disebut spektrum. Di dalam spektrum, garis merah selalu berada pada salah satu sisi dan biru serta ungu di sisi lain, dan ini ditentukan oleh perbedaan panjang gelombang.

Pelangi tidak lain adalah busur spektrum besar yang terjadi karena pembiasan cahaya matahari oleh butir-butir air. Ketika cahaya matahari melewati butiran air, ia membias seperti ketika melalui prisma kaca. Jadi di dalam tetesan air, kita sudah mendapatkan warna yang berbeda memanjang dari satu sisi ke sisi tetesan air lainnya. Beberapa dari cahaya berwarna ini kemudian dipantulkan dari sisi yang jauh pada tetesan air, kembali dan keluar lagi dari tetesan air.

Cahaya keluar kembali dari tetesan air ke arah yang berbeda, tergantung pada panjang gelombangnya. Perbedaan panjang gelombang ini, akan memunculkan warna-warna pada pelangi yang tersusun dengan merah di paling atas dan ungu di paling bawah pelangi.

Pelangi hanya dapat dilihat saat hujan bersamaan dengan matahari bersinar, tapi dari sisi yang berlawanan dengan si pengamat. Posisi si pengamat harus berada di antara matahari dan tetesan air dengan matahari dibekalang orang tersebut. Matahari, mata si pengamat dan pusat busur pelangi harus berada dalam satu garis lurus.

Sumber :
Kondensasi

Kondensasi atau pengembunan adalah perubahan wujud benda ke wujud yang lebih padat, seperti gas (atau uap) menjadi cairan.
Embun adalah air dalam bentuk tetesan yang muncul pada suatu objek yang terbuka dan biasanya terjadi pada pagi atau sore hari. Embun sendiri merupakan hasil proses fisika dimana uap air kehilangan panasnya sehingga berubah menjadi fasa cair.


Proses terjadinya embun???

Proses  terjadinya  Embun. Sepanjang hari benda-benda menyerap panas dari matahari. Sebaliknya, di malam hari benda-benda kehilangan panas. Ketika benda-benda di dekat tanah menjadi dingin, suhu udara di sekitarnya juga berkurang. Udara yang lebih dingin tidak dapat menahan uap air sebanyak udara yang lebih hangat.
Proses terjadinya embun disebabkan perbedaan suhu udara. Jika suhu udara bertambah semakin dingin, akhirnya udara akan mencapai titik embun. Titik embun adalah suhu di mana udara masih sanggup menahan uap air sebanyak mungkin. Jika suhu udara semakin dingin, sebagian uap air akan mengembun di atas permukaan benda terdekat, misalnya pada daun-daun tanaman.
Embun  terbentuk  dengan  baik  pada  malam  hari  yang  cerah  dan tenang. Embun juga terbentuk dengan baik ketika kelembaban tinggi. Sebaliknya, ketika  langit  berawan  benda-benda  menjadi  dingin  lebih  lama  karena  awan memancarkan kembali panas ke bumi. Ketika angin bertiup, udara membutuhkan lebih banyak waktu untuk menjadi dingin mendekati titik embun.

Mengapa Terdapat titik-titik air pada gelas yang berisi es?

Karena Udara yang ada di sekeliling gelas mengandung uap air. Ketika gelas diisi es, gelas menjadi dingin. Udara yang bersentuhan dengan gelas dingin ini akan turun suhunya. Uap air yang ada di udara pun ikut mendingin. Jika suhunya sudah cukup dingin, uap air ini akan mengembun membentuk tetes-tetes air di bagian luar gelas.


Sumber :

Selasa, 16 Desember 2014

Dongkrak Hidrolik

Pernahkah kalian memperhatikan orang yang sedang mengganti ban mobil yang bocor?? orang tersebut hanya menggunakan alat kecil yang dinamakan dongkrak hidrolik untuk mengangkat badan mobil. Kok bisa yaa?? untuk menjawab rasa penasaran kalian, mari kita sama-sama melihat bagaimana cara kerja dongkrak hidrolik tersebut.



Prinsip kerja dongkrak hidrolik ini menggunakan Hukum Pascal.

Hukum pascal adalah hukum yang berbicara tentang tekanan fluida pada ruang tertutup. Jika sebuah kantong plastik yang berisi air dilubangi dengan jarum di beberapa tempat, airnya akan memancar keluar. Pancaran tersebut akan semakin kuat jika bagian atas plastik ditekan (diperas). Hal ini menunjukkan bahwa tekanan tersebut diteruskan ke segala arah dalam air. Terbukti, pancaran air yang terjadi semakin kuat.

Setelah mengetahui apa itu Hukum Pascal, inilah prinsip kerja dongkrak hidrolik

Prinsip kerja dongkrak hidrolik adalah dengan memanfaatkan hukum Pascal.  Dongkrak hidrolik terdiri dari dua tabung yang berhubungan yang memiliki diameter yang berbeda ukurannya. Masing-masing ditutup dan diisi air. Dengan menaik turunkan piston, maka tekanan pada tabung pertama akan dipindahkan ke tabung kedua sehingga dapat mengangkat beban yang berat. Definisi dongkrak hidrolik adalah jenis pesawat dengan prinsip hukum pascal yang berguna untuk memperingan kerja. Dongkrak ini merupakan system bejana berhubungan (2 tabung) yang berbeda luas penampangnya. Dengan menaik turunkan piston, maka tekanan pada tabung pertama akan dipindahkan ke tabung kedua sehingga dapat mengangkat beban yang berat.

Sumber : 

https://dparamitadewi.files.wordpress.com/2013/04/gbr-dongkrak-hidrolik.jpg

http://www.scribd.com/doc/128906024/Menguak-Prinsip-Kerja-Dongkrak-Hidrolik#scribd



Senin, 08 Desember 2014

PERISKOP

PERISKOP - SEDERHANA








Bagaimana Cara Membuat Periskop Sederhana?? Penasaran.... simak langkah-langkah pembuatannya di bawah ini..

Dengan membuat Periskop, kita  dapat mengetahui bagaimana cara membuat bayangan yang dibentuk melalui cermin. Tak sekedar itu, kita juga berkesempatan berkreasi dengan bahan dari barang-barang bekas

Alat dan bahan :
1. Kardus bekas
2. Cermin datar, 2 buah ukuran relatif kecil
3.Lem/Selotip
4.Busur Derajat
5.Gunting
6. Kertas biasa HVS atau kertas koran maupun kertas pembungkus kado.




Prosedur Pembuatan

1.      Bagilah kardus bekas menjadi lima bagian. Empat bagian sama besar dengan ukuran masing-masing 30 cm x 6 cm. Satu bagian lagi berukuran 30 cm x 2 cm.Lihat  Gambar 1.
2.      Buatlah 2 lubang empat persegi panjang pada bagian B dan D. LihatGambar 2.
3.      Buatlah kotak berukuran 6 cm x 6 cm pada setiap ujung bagian A danC. Gunakanlah pensil untuk menggambarnya. Setelah itu, buatlah garis diagonal pada dua kotak tersebut, potonglah persegi panjang kecil membentuk sudut 45 derajat pada dua sisi yg lain Perhatikan Gambar.

4.      Selipkan cermin datar pada celah bersudut dan rekatkan dengan selotip. Salah satucermin menghadap ke atas dan yang lainnya menghadap ke bawah.

Minggu, 07 Desember 2014

Kereta Rel Listrik

Kereta Rel Listrik



Kereta Rel Listrik, disingkat KRL, merupakan kereta rel yang bergerak dengan sistem propulsi motor listrik. Sistem propulsi adalah sistem yang menggerakkan benda ke depan yang memiliki gaya dorong .Tentu saja, KRL digerakkan oleh listrik. 

Cara Kerja KRL (Kereta Rel Listrik) :


Umumnya, KRL memiliki peralatan khusus di atas gerbong yang disebut dengan pantograf. Pantograf ini berfungsi untuk mengalirkan arus listrik dari kabel yang berada di atas kereta dengan kereta itu sendiri, sehingga motor kereta yang berada di bagian bawah kereta tersebut dapat bergerak.

Sementara pintu KRL bisa terbuka sendiri karena terdapat roda gigi di bawah tiap pintu di sepanjang salah satu sisi kereta, Sobat Orbit. Ketika seorang petugas (masinis) menekan sakelar pembuka pintu, roda gigi tersebut didorong oleh piston sehingga roda gigi itu menggelincirkan tuas pengendali pintu dan pintu pun terbuka. Untuk menutupnya pun, petugas menekan sakelar penutup pintu yang prinsip kerjanya sama.
Selagi pintu tertutup, sebuah kunci mencegah terbukanya pintu secara tak disengaja. Hal ini untuk pengaman agar kereta tidak berjalan sebelum pintu tertutup dengan aman.

Belum lagi pintu dan gaya dorong yang dimiliki oleh kereta, rel kereta pun harus dikendalikan oleh petugas lainnya yang berada di pusat. Petugas di sana berkoordinasi dengan masinis-masinis yang sedang beroperasi. Petugas tersebut bertugas meluruskan atau membelokkan rel dengan menarik tuas yang ada di ruang peralatan.

Keuntungan kita memakai kereta rel listrik ini adalah lebih ramah lingkungan (karena tidak perlu bahan bakar seperti bensin, solar dsb), lebih cepat daya tempuhnya dan juga lebih hemat energi dibandingkan kendaraan-kendaraan bermotor yang ada di negeri kita ini. 

Mata-Sebagai Alat Optik


MATA



Mata adalah indera penglihatan yang dikaruniakan Tuhan, cahaya dari benda yang kita lihat akan dibiaskan lensa mata sehingga akan terbentuk bayangan di retina yang kemudian rangsangan ini akan diteruskan syaraf-syaraf mata ke otak sehingga kita dapat melihat benda tersebut. Fungsi Mata Sebagai Alat Optik, karena mata merupakan salah satu contoh alat optik, karena dalam pemakaiannya mata membutuhkan berbagai benda-benda optik seperti lensa.

Bagian-bagian dari mata, sebagai berikut :

  1. Alis, yaitu rambut-rambut halus yang terdapat diatas mata. Alis berfungsi mencegah masuknya air atau keringat dari dahi ke mata.
  2. Bulu Mata, yaitu rambut-rambut halus yang terdapat di tepi kelopak mata. Bulu mata berfungsi untuk melindungi mata dari benda asing.
  3. Humor berair (Cairan berair) berfungsi menghasilkan cairan pada mata.
  4. Humor/badan bening, humor Badan Bening ini terletak dibelakang lensa. Bentuknya berupa Zat transparan seperti jeli (agar-agar). Fungsi humor (badan bening) adalah untuk meneruskan cahaya dari lensa mata ke retina(selaput jala).
  5. Kelenjar Air Mata, Kelenjar air mata terletak dibagian dalam kelopak mata. Kelenjar air mata berfungsi untuk menghasilkan cairan yang disebut air mata. Air Mata berguna untuk mencaga bola mata agar tetap basah. Selain itu air mata berguna untuk membersihkan mata dari benda asing yang masuk kemata sehingga mata tetap bersih.
  6. Kelenjar air mata (lakrima) berfungsi Menghasilkan air mata untuk membasahi mata yang beguna menjaga kelembapan mata, membersihakan mata dari debu dan membunuh bibit penyakit yang masuk kedalam mata.
  7. Kelopak mata terdiri atas kelopak atas dan kelopak bawah. Bagian ini untuk membuka dan meutup mata. Kelopak mata berfungsi untuk melindungi bola mata bagian depan dari benda-benda asing dari luar. Benda-benda tersebut misalnya debu, asap, dan goresan. Kelopak mata juga berfungsi untuk menyapu permukaan bola mata dengan cairan. Selain itu juga untuk mengatur intensitas cahaya yang masuk kemata.
  8. Konjungtiva adalah membran tipis pelindung (lapisan jaringan) pada mata. Konjungtiva berfungsi sebagai membran pelindung pada mata.
  9. Lapisan koroid atau lapisan tengah terletak diantara sklera dan retina, berwarna cokelat kehitaman sampai hitam. Lapisan tengah(lapisan koroid) berfungsi memberi nutrisi pada retina luar. sedang warna gelap koroid berfungsi untuk mencegah pemantulan sinar. Lapisan yang amat gelap juga berfungsi mencegah berkas cahaya dipantulkan di sekeliling mata.
  10. Retina berfungsi sebagai layar dalam menangkap bayangan benda, di tempat initerdapat simpul-simpul syaraf optik. Retina merupakan  lapisan terdalam dari dinding bola mata. Retina mengandung sel-sel reseptor yang peka terhadap cahaya. Bagian yang sangat peka terhadap cahaya pada retina disebut bintik kuning (fovea). Bagian yang tidak peka terhadap cahaya dan merupakan tempat keluarnya saraf mata menuju otak disebut bintik buta. 
  11. Iris atau Selaput pelangi adalah daerah berbentuk gelang pada mata yang dibatasi oleh pupil dan sklera (bagian putih dari mata). Iris mengatur jumlah cahaya yang masuk ke dalam mata dengan mengubah ukuran pupilnya.
  12. Lensa adalah bagian mata yang berfungsi untuk memfokuskan bayangan pada retina.Lensaterletak ditengah bola mata, dibelakang anak mata(pupil) dan selaput pelangi(iris). Fungsi utama lensa adalah memfokuskan dan meneruskan cahaya yang masuk ke mata agar jatuh tepat pada retina(selaput jala). Dengan demikian mata dapat melihat dengan jelas. Lensa mata mempunyai kemampuan untuk menfokuskan jetuhnya cahaya. Fungsi lensa yang lain juga untuk membentuk bayangan pada retina yang bersifat nyata, terbalik dan diperkecil.
  13. Otot-otot bersilia berfungsi Mengatur bentuk lensa. Otot siliar berfungsi untuk mengatur daya akomodasi mata.
  14. Pupil (anak mata), pupil berupa celah yang berbentuk lingkaran terdapat ditengah-tengah iris . Pupil berfungsi sebagai tempat untuk mengatur banyak sedikitnya cahaya yangmasuk kedalam mata. Pupil juga Lubang di dalam Iris yang dilalui berkas cahaya. Pupil merupakan tempat lewatnya cahaya menuju retina.
  15. Saraf Optik (saraf mata) berfungsi untuk meneruskan rangsang cahaya yang telah diterima. Rangsang cahaya tersebut diteruskan kesusunan saraf pusat yang berada di otak. dengan demikian kita dapat melihat suatu benda. Saraf Optik atau saraf mata juga berfungsi Mengirim informasi visual ke otak atau meneruskan informasi tentang kuat cahaya dan warna ke otak.
  16. Kornea adalah bagian mata yang melindungi permukaan mata dari kontak dengan udara luar. Selaput Bening(Kornea) sangat penting bagi ketajaman penglihatan kita. Fungsi utama selaput bening (kornea) adalah meneruskan cahaya yang masuk kemata. Kornea merupakan bagian mata yang dapat disumbangkan untuk penyembuhan orang dari kebutaan. Selaput Bening (kornea) juga berfungsi sebagai pelindung mata bagian dalam.
  17. Sklera/selaput putih, sklera atau selaput putih terletak di lapisan luat. SkleraLapisan luar yang keras / keras. Lapisan ini berwarna putih, kecuali dibagian depan yaitu tidak berwarna atau bening. Lapisan Sklera berwarna putih terdiri atas serabut kolagen yang tidak teratur dan tidak berpembuluh darah, kecuali bagian episklera. Lapisan sklera berfungsi melindungi bola mata. Sklera bagian mata depan tampak bergelembung dan transparan disebut kornea. Iris adalah selaput tipis yang berfungsi untuk mengatur kebutuhan cahaya dalam pembentukan bayangan.
  18. Suspensor Ligamen berfungsi menjaga lensa agar selalu pada tempatnya.